Organic Skincare by Kylie Secret

4 Comments





Halo, semua. Kali ini saya kembali lagi dengan review skincare organik yaitu Kylie Secret, yang sudah saya gunakan beberapa waktu lalu sebelum memutuskan untuk hijrah ke Korean Skincare. Keputusan saya untuk mencoba organic skincare ga lain karena saya ingin menyembuhkan jerawat dan bekasnya sekaligus mengeksplore produk-produk lokal. Kebetulan sekali saya menemukan produk skincare ini di sebuah e-commerce, dan dengan berbagai pertimbangan akhirnya saya memutuskan untuk mencobanya.
credit: IG kyliesecretid

Produk Kylie Secret sendiri ada banyak sekali, mulai dari face oil, rose water, apple vinegar, yang bisa disesuaikan dengan jenis kulitmu. Produk yang saya gunakan terdiri dari 5 produk, yaitu: Apple Vinegar Toner, Rose Water, Grapeseed Oil, Almond Oil, dan Bentonite Clay Mask. Untuk packaging, kelima produk ini memiliki tempat yang berbeda-beda. ACV Toner dan Rose Water ditempatkan di botol spray berukuran 100ml. Untuk Grapeseed Oil dan Almond Oil ditempatkan di botol kaca kecil ukuran 30ml dengan pipet tentu saja child-proof. Sedangkan Bentonite Clay Mask-nya ditempatkan di jar sebagaimana mestinya, agar bubuk Clay Mask gampang diambil saat diperlukan. Untuk harganya pun termasuk terjangkau, kelima produk ini total 160.000 IDR dan bisa dipakai hingga lebih dari dua bulan. 



Apple Vinegar Toner

Sejak awal tahun entah mengapa saya mendadak penasaran dengan toner cuka apel yang dibicarakan orang-orang. Pada awalnya saya mengira bahwa semua produk cuka apel bisa dijadikan toner, tapi ternyata ke-sok tahuan saya tersebut salah. Produk yang bisa dijadikan toner hanyalah produk cuka apel yang belum memasuki tahap penyaringan; masih memiliki kandungan The Mother, atau gampangnya yang masih berwarna butek, bukan yang bening.

Kandungan The Mother-nya ini lah yang dipercaya bisa menutrisi kulit, juga mengeksfoliasi sel-sel kulit mati, dan mampu menghilangkan jerawat bersama bekas-bekasnya; sehingga wajah menjadi lebih cerah.

Nah, kekurangan toner cuka apel ada pada aromanya yang sangat menyengat bak cuka pada umumnya. Selain itu kita tidak bisa sembarangan langsung menggunakannya begitu saja tanpa campuran air karena bisa menyebabkan iritasi.

Jika kamu ingin mencoba meracik toner cuka apelmu sendiri, kamu bisa membuat perbandingan 1:3 pada cuka apel dan air untuk minggu pertama; lalu naikkan dosis menjadi 1:2 di minggu seterusnya, jika kulitmu sudah beradaptasi dengan baik. Jika perbandingan tersebut dirasa kurang, kamu bisa menaikkan dosis menjadi 1:1 untuk cuka apel dan air.

Namun jika kamu tidak ingin ribet, kamu bisa langsung menggunakan toner cuka apel dari Kylie Secret. Sejauh ini saya suka sekali dengan toner ini karena Apple Vinegar Toner tersebut wanginya begitu enak karena mengandung Geranium Oil dan Tea Trea Extract sebagai anti bakteria. Toner ini sangat saya rekomendasikan bagi kamu yang berjenis kulit Acne Prone, atau untuk kamu yang baru ingin mencoba dunia pertoneran tanpa khawatir akan bau cuka apel yang mengganggu.

Cara menggunakan toner cuka apel pun gampang sekali, tuangkan produk secukupnya di kapas, lalu usapkan perlahan secara merata di seluruh wajah; tunggu selama 20 menit sebelum melanjutkan ke step hydrating toner.


Rose Water

Kylie Secret Rose Water merupakan salah satu produk dari rangkaian yang pertama kali saya habiskan. Bagaimana tidak, saya suka sekali dengan formulanya yang ringan dan cepat meresap di kulit, namun tetap bisa menghidrasi kulit dengan baik. Wangi mawarnya juga benar-benar menenangkan, membuat saya percaya bahwa produk ini 100% natural dan organik.

Sayangnya banyak sekali teman-teman yang salah kaprah. Memakai toner cuka apel tanpa memberikan hidrasi bisa merusak lapisan kulit, sehingga membuat kulit jadi kering, gampang iritasi, hingga over exfoliate. Jadi bagi teman-teman pengguna cuka apel, jangan lupa untuk tetap menghidrasi kulitmu dengan produk hydrating toner apapun yang kamu suka.


Grapeseed Oil dan Almond Oil

Well, ini adalah pertama kalinya saya mencoba produk face oil di mana saya benar-benar clueless akan hal ini. Saya juga terlalu malas untuk melakukan riset, sehingga saya memutuskan untuk pasrah mempercayakan produk ini begitu saja. Satu-satunya penjelasan yang saya baca adalah panduan yang sudah disediakan oleh seller, kalau produk ini cocok untuk acne prone skin seperti saya.

Cara memakainya cukup gampang, setelah melakukan exfoliasi dengan cuka apel, saya menghidrasi wajah dengan rose water dengan cara disemprotkan di seluruh wajah. Lalu saat kondisi wajah masih basah, saya segera pakai masing-masing 3 tetes Grapeseed Oil dan Almond Oil yang sebelumnya sudah saya hangatkan di telapak tangan. Saya melakukan gerakan memijat dengan lembut hingga seluruh minyak meresap.

Surprisingly keesokan harinya, kulit saya menjadi jauh lebih lembap dan kenyal daripada sebelumnya. Entah kenapa saya malah lebih suka ketika kulit saya diberi face oil ini daripada sebelumnya karena menjadi terlihat glowing secara natural; tanpa takut kelebihan minyak, karena produk ini sama sekali tidak beroksidasi atau bikin kusam.

Setelah mengalami sendiri keajaibannya, barulah saya semangat buat searching soal Grapeseed Oil dan Almond Oil yang hampir kalah ngehits dibandingkan dengan Argan Oil, dan Rosehip Oil yang sedang diperbincangkan banyak orang belakangan ini.
Jadi yang perlu kamu ketahui, Grapeseed Oil bagus untuk menghilangkan bekas jerawat, mengecilkan pori-pori, menyamaratakan warna kulit, bahkan bisa menjadi pengganti eye cream karena ia juga dapat menghilangkan lingkaran hitam di bawah mata. Sedangkan Almond Oil membantu untuk mengembalikan tekstur kulit yang rusak karena paparan sinar matahari maupun bekas jerawat. Itulah mengapa jika dikombinasikan, produk ini merupakan duet maut yang ciamik sekali!

Dari segi tekstur, Grapeseed Oil maupun Almond Oil yang saya pakai sama sekali nggak berat di kulit. Dia bisa dengan mudahnya menyerap ke pori-pori tanpa tersumbat, karena Grapeseed Oil dan Almond Oil termasuk porduk yang non-comedogenic. Berbeda dengan Olive Oil yang teksturnya terlalu berat, dan bisa menyumbat pori-pori. Penggunaan Olive Oil baiknya tidak dibiarkan semalaman, cukup gunakan 10-20 menit lalu bilas.

Jika pada awalnya saya menggunakan face oil ini dengan cara menyemprotkan air mawar, maka saat ini setelah skincare routine saya berubah, saya tetap memasukkan Grapeseed Oil dan Almond Oil di dalamnya, dan menggunakannya setelah Moisturizer dan sebelum Sheet Mask/Aloe Vera Gel. Hasilnya kulit saya menjadi lebih lembap, lebih supple, dan tentunya glowing seperti yang saya inginkan.

Oh, dan satu lagi. Grapeseed Oil dan Almond Oil ini bisa juga digunakan sebagai oil primer sebelum menggunakan foundation, atau menjadi campuran foundation itu sendiri. Saya yang tadinya selalu gagal dalam memakai Matte Foundation karena sering cackey, kini menjadi bersahabat karena face oil menyebabkan tekstur foundation menempel dengan sempurna di permukaan kulit saya, menyebabkan makeup saya lebih terlihat flawless.


Bentonite Clay Mask

Saya kurang tahu sejak kapan lumpur lempung menjadi masker favorite masyarakat dunia. Karena sepengetahuan saya, dulu orang-orang suka menggunakan masker putih telur, bukan clay mask.

Bentonite Clay Mask sendiri merupakan salah satu jenis Clay Mask yang ditujukan untuk kulit berminyak dan berjerawat, karena konon katanya, masker ini bisa mengangkat dan membersihkan kotoran yang ada di pori-pori, hingga menyembuhkan jerawat.  

Saya pribadi nggak begitu suka dengan masker ini karena dia begitu narik, dan saat bilas pun terasa sakit. Namun hasil yang diberikan cukup lumayan. Kulit saya memang jadi terlihat lebih segar dan lebih cerah.

Untuk kamu yang memiliki banyak jerawat, kamu bisa mencampurkan cuka apel dan clay mask ini sebagai racikan maskermu, supaya jerawatmu cepat sembuh. Sedangkan untuk kamu yang berkulit kering dan sensitive, kamu bisa mencampurkan clay mask ini dengan air mawar atau toner apapun kesukaanmu.
Jangan lupa setelah bilas, kamu tetap harus mengaplikasikan hydrating toner supaya kelembapan kulitmu yang sudah diambil oleh si Clay Mask kembali lagi.

Itu saja review saya kali ini, saya memberikan rating 3.8/5 untuk semua produk Kylie Secret. Repurchase? Why not. SO would you try it?








Tags:

Share:

4 komentar

  1. Tira Soekardi8/12/2018 02:37:00 AM

    makasih reviewnya

    BalasHapus
  2. Karin11/29/2018 12:45:00 PM

    Beli produk kylie secret nya dimana kak kalau boleh tau??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ciel12/04/2018 02:48:00 PM

      Bantu jawab.. ada di shopee ka, cari aja nama tokonya healthynoona (:

      Hapus
    2. nuruliu12/08/2018 11:37:00 PM

      wah, terima kasih!

      Hapus